Manipulasi Data Geospasial (Tutorial Me-retrieve Jumlah Record pada File .shp) - Pertemuan ke-3 GIS

MANIPULASI DATA GEOSPASIAL

                                                                      PEMBUKAAN

Latar Belakang

Pada pertemuan ke-3 Sistem Informasi Geografis ini, saya akan membahas tentang bagaimana memanipulasi data geospasial seperti hal nya pada framework lain pada data vektor yang berformat shp. Untuk memanipulasi data geospasial yaitu dengan CRUD. Mari kita uraikan bagaimana caranya memanipulasi data khususnya bagian retrieve, file yang dibutuhkannya, aplikasi yang dipakai serta tutorial penggunaan library py shp.

ISI

Cara memanipulasi data geospasial dapat dilakukan dengan CRUD. Apa itu CRUD? CRUD berasal dari singkatan dari Create Retrieve Update Delete , yang sering digunakan pada software atau aplikasi pengolahan data yang kebanyakan menggunakan fungsi CRUD didalamnya termasuk dalam pengelolaan data geospasial . CRUD ini digunakan untuk menambahkan data, menghapus data, serta mengubah data dan menampilkan data.

Dikhususkan pada penjelasan Retrieve. Retrieve adalah bagaian dari manipulasi data yang digunakan untuk melihat isi data pada geospasial berupa data vektor yaitu yang berbentuk shape file yang diluncurkan oleh ESRI dengan extensil .shp.

File yang dibutuhkan untuk melakukan manipulasi data yaitu:

1. shp -> berupa koordinat/titik.

2. dbf -> berupa tabel/database.

3. shx -> berisi index data

Dari ketiga file tersebut, ketiganya dapat dibuka menggunakan aplikasi:

a. QGIS

&nsbp;&nsbp;&nsbp;QGIS adalah aplikasi untuk mempelajari sistem informasi geografis (include data geospasial). Cara menggunakannnya yaitu:

- buka aplikasi QGIS

- klik kanan view data (buka filenya kemudian drag & drop). Pertama masukan dulu file .shp nya kemudian disusul dengan file .dbf yang terdapat pada natural earth.

b. Library py shp

&nsbp;&nsbp;&nsbp;Library py shp merupakan library dari bahasa pemrograman python. Caranya yaitu:

- install python. Dalam python terdapat dua bentuk. yaitu console (dipakai untuk debug/trial/coba-coba) dan script(di dalam satu file terdapat script python)

- install pip

- install py shp

- mulai pengkodean

Untuk pengguna linux, untuk melakukan library shp tidak usah menginstall yang di atas, tetapi untuk pengguna windows disarankan untuk menginstall jika ingin memakai libarary py shp.

Berikut adalah contoh pengkodean atau script untuk menghitung jumlah record pada sebuah file yang berformat shp:

- masuk ke lokasi python terlebih dahulu

- ketikan python

- ketikan importshape file

- ketikan a=shapefile.Reader ('shp/bts_negara.shp')

- ketikan b=a.shapes()

- ketikan print len (b)

Untuk lebih jelasnya bisa kunjungi tutorialnya pada akun youtube saya https://youtu.be/WKeO5SJmgR8

PENUTUP

Kesimpulan

Jadi untuk memanipulasi data dengan cara CRUD (create, retrieve, update, delete). Untuk melihat isi data (retrieve) bisa menggunakan aplikasi QGIS atau library py shp yang menggunakan bahasa python.

Saran

Tutorial di atas perlu dicoba atau dipraktekan guna untuk mempelajari lebih lanjut tentang memanipulasi data geospasial.

Sekian terimakasih.

Nama : Eva Nur Fauziyah

NPM : 1144084

Kelas : 3A

Prodi : D4 Teknik Informatika

Mata Kuliah : Sistem Informasi Geografis

Referensi: http://jagocoding.com/tutorial/684

Link github :  https://github.com/evanf17/GIS

Link plagiarisme : https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lb3ZwT0ZpYjdzOVU , https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lM1hHVy0xOHExY3M

Data Geospasial - Pertemuan ke-2 GIS

DATA GEOSPASIAL

Pertemuan ke-2 GIS

PEMBUKAAN

Latar Belakang

Pada kesempatan ini, kita akan membahas tentang pengertian dan pembagian dari geospasial dan aplikasi yang dipakai dalam Data Geospasial

ISI

Geospasial atau ruang kebumian adalah data tentang bentuk ruang bumi yang menunjukan tempat, lokasi atau posisi dalam suatu objek yang dinyatakan pada koordinat tertentu.

Data Geospasial ini dibagi menjadi dua, yaitu:

1.      Data Vektor

Data vektor berisi data titik koordinat. Seperti yang kita tau dalam geometri, bahwa:

Jadi, data vektor ini isinya titik, atau bisa juga garis(kumpulan titik), atau bisa juga poligon(kumpulan garis).

Format dari data vektor adalah .shp (shape file) yang diluncurkan oleh ESRI.

Contoh vektor adalah misalnya bentuk pulau jawa.

Data vektor ini terbagi menjadi 2, yaitu:

a. Data Cultural

Data yang dipengaruhi oleh peradaban. Contohnya:

- bangunan

- batas wilayah (dulu ketika kerajaan majapahit, ibu kotanya adalah Tumasik, tetapi sekarang sudah berubah, Tumasik ini diganti dengan Surabaya)

- batas kota

b. Data Physical

Data Physical ini ada secara nyata terlihat di bumi yang tidak berubah kecuali kiamat. Contohnya:

- Pulau

- Sungai

- Gunung

- Laut

- Benua

2.      Data Raster

Data raster ini berisi data gambar. Formatnya yaitu .JPG-2000.

Contoh dari data raster misalnya pewarnaan pada peta. Seperti halnya pada peta atlas, terdapat berbagai warna pada peta, seperti Wana hijau, kuning dll.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang data geospasial, kita bisa menggunakan aplikasi QGIS dengan mendownload Natural Earth. Disana terdapat 3 data yang bisa didownload dengan format .shp dan .dbf yang nantinya bisa dibuka di aplikasi QGIS.

Selesai sudah penjelasan tentang data geospasial yang berisi tentang pengertian dan pembagian dari geospasial dan aplikasi yang dipakai dalam Data Geospasial .

Untuk lebih jelasnya bisa lihat pembahasannya di youtobe:

KESIMPULAN

Jadi, data geospasial adalah data tentang bentuk ruang bumi yang menunjukan tempat, lokasi atau posisi dalam suatu objek yang dinyatakan pada koordinat tertentu.

SARAN

Sebaiknya jika ingin tau lebih banyak tentang mempelajari GIS, alangkah terlebih dahulu mempelajari geospasial.

Nama : Eva Nur Fauziyah

NPM : 1144084

Kelas : 3A

Prodi : D4 Teknik Informatika

Mata Kuliah : Sistem Informasi Geografis

Referensi : http://pinterdw.blogspot.co.id/2012/03/pengertian-geospasial.html

Link plagiarisme:

https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lT0JJUU5ZMlVtTHc

https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lbk9zR0h3RDRtV00

Link youtube : https://www.youtube.com/watch?v=5KR5-BQooEw

Link github: https://github.com/evanf17/GIS

Tutorial Penggunaan Github (Add SSH Key, Add New Repository, Upload File with Gitbash)

TUTORIAL MENAMBAHKAN SSH KEY, MEMBUAT REPOSITORY BARU DAN UPLOAD FILE KE GITHUB MENGGUNAKAN GITBASH

PEMBUKAAN

Latar Belakang

Pada kesempatan ini, kita akan bahas tentang tutorial menambahkan SSH Key, Membuat Repository baru dan mengupload file ke github melalui GitBash serta cara mengatasi problem error 403 tentang penolakan izin push oleh user lain. Dimana semua itu untuk memenuhi salah satu tugas kapita selekta.

ISI

Github adalah server repository git yang paling terkenal saat ini . Dengan adanya github kita bisa membuat repository yang bersifat public yang bisa dilihat oleh banyak orang dengan berbagai kalangan dan tentunya bersifat open source(gratis).

Langkah pertama kita harus membuat akun github terlebih dahulu, disini saya sudah mempunyai akun github "evanf17"

Setelah itu kita harus instal aplikasi git(next sampai finish)

Lalu login ke github dengan user yang kita punya dan masukan passwordnya.

Sebelum membuat repository alangkah baiknya kita harus menambahkan SSH Key. Karena ssh key berfungsi sebagai autentifikasi antara repository dengan komputer supaya kita bisa mem-pull dan mem-push tanpa memasukan username dan password

Untuk langkah langkah add ssh key yaitu sebagai berikut:

a. Masuk ke halaman Account Settings yang terletak pada kanan pojok atas.

b. Lalu klik SSH and GPG Keys dan buka gitbash yang telah diinstal di windows.

c. Klik kanan di sembarang folder yang merupakan folder yang nanti akan dimasukan ke github, klik klik Git Bash Here.

d. Terus ketikan ssh-keygen -t rsa -b 4096 -C "youremail.com" maksud dari your email adalah email yang dipakai pada github contohnya evanurfauziyah@gmail.com. Lalu enter.

e. Lalu ketik cat ~/.ssh/id_rsa.pub kemudian copy ssh keynya dan paste ke dalam key ssh pada github dan masukan title atau judul SSHnya misalkan Laptop Eva.

f. Lalu klik Add SSH Key.

g. Nah, kita berhasil menambahkan add key.

Langkah selanjutnya adalah membuat repository baru di akun github:

a. klik icon + pada pojok kanan atas lalu klik new repository.

b. Beri nama repositorynya pada field Repository Name dengan nama repository contohnya "Kapita Selekta".

c. Lalu masukan deskripsi di field description yang nantinya isinya akan dimasukan ke dalam readme.

d. Pilih Public dan ceklis initialize this repository with a README.

e. Lalu klik Create Repository maka selesailah kita membuat repository.

Kemudian, tahapan selanjutnya yaitu meng-upload file berformat markdown (.md) di folder doc/kuliah menggunakan GITBASH.

a. Klik kanan di sembarang tempat yang nantinya akan diisikan folder doc/kuliah lalu klik Git Bash Here.

b. Ketikan perintah git init pada gitbash. Gunanya untuk penginisialisasian.

c. Ketikan git remote add origin "isikan alamat repository". Alamat repository bisa dilihat pada repository yang kita buat tadi (Kapita Selekta) dengan klik Clone or Download, lalu kopi alamatnya dan pastekan ke yang tadi.

d. Ketikan git pull origin master (menarik repository ke dalam folder tadi). Bisa dilihat nanti akan tertambahkan file readme.

e. Kemudian buat folder doc/kuliah dengan didalamnya terdapat file pertemuan1.md

f. kemudian cek status git dengan perintah git status. Nah disana akan terlihat bahwa kita harus meng-add folder yang kita buat ke github

g. Ketikan add doc/

h. Ketikan add doc/kuliah/pertemuan1.md untuk menambahkan file .md ke dalam github

i. Ketikan git status, disana terlihat bahwa kita bisa mengcommit file tersebut

j. git commit -m "menambahkan file pertemuan1". Nah pada bagian ini kita bisa memberikan komentar apa yang sudah kita tambahkan/ubah/hapus.

k. kemudian git push origin master. Gunanya untuk mengupload file tadi ke dalam repository.

BAGAIMANA JIKA KITA MEM-PUSH ORIGIN MASTER MUNCUL PESAN ERROR 403 SEPERTI GAMBAR DI BAWAH INI? Pesan error tersebut disebabkan ketika sebelumnya terdapat akun github lain (user lain) yang masuk/sign in di laptop kita yang menyebabkan ketika kita mem-push ijinnya ditolak oleh user lain, sehingga muncul error 403. Nah cara mengatasinya yaitu sebagai berikut: a. Masuk ke control panel-->User Accounts-->Credential Manager b. Lalu klik windows credentials c. Pada Generic Credentials, kita remove git:https://github.com d. Coba kita push ulang di gitbash maka kita akan berhasil tanpa gangguan pesan error tadi.

Selesai sudah tutorial GitHub dari mulai add key, membuat repository baru dan mengupload file ke github dan cara mengatasi problem error403(ketika push ditolak oleh user lain).

Untuk lebih jelasnya bisa lihat/kunjungi tutorialnya pada Youtube di bawah ini:

PENUTUP

KESIMPULAN

Jadi, Github adalah server repository Git open source dimana disana terdapat repository yang bersifat public (bisa dilihat oleh semua orang).

SARAN

Sebaiknya aplikasi ini bisa terus diimplementasikan pada kalangan pelajar sehingga mempermudah pelajar lainnya untuk mendapatkan informasi dan berbagai informasi.

Nama : Eva Nur Fauziyah

NPM : 1144084

Kelas : 3A

Prodi : D4 Teknik Informatika

Mata Kuliah : Kapita Selekta

Referensi : http://wacana.siap.web.id/2014/02/pengertian-github-serta-cara-mengupload-project.html#.WAXTwPl97IU

Link Github : https://github.com/evanf17/Kapita-Selekta

Link Plagiarism : https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lbmVQWjc0R0hxdW8, https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lUURrYzRyNkp1ak0

Link Youtube : https://www.youtube.com/watch?v=9sAqqUehh6c

Pengajuan Proposal Proyek II - Sistem Pemesanan Pakaian Secara Custom Studi Kasus Konveksi D'Jait Menggunakan Framework CodeIgniter

PENGAJUAN PROPOSAL PROYEK II

SISTEM PEMESANAN PAKAIAN SECARA CUSTOM

STUDI KASUS KONVEKSI D’JAIT

MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER

(Sub Modul Halaman Admin)

LATAR BELAKANG MASALAH

Konveksi D’Jait adalah sebuah badan usaha yang telah berdiri sejak tahun 2000 di Bandung dan bergerak di bidang produksi pakaian diantaranya seperti baju, kaos, celana dll. Selain membuat pakaian jadi, Konveksi D’Jait juga memproduksi pakaian-pakaian yang sifatnya custom (pesanan).

Berdasarkan wawancara dengan pemilik konveksi, diketahui bahwa data yang ada belum menggunakan sistem informasi yang terkomputerisasi khususnya pada pemesanan pakaian. Masalah lainnya adalah terdapat pelanggan yang berada di luar kota Bandung yang kesulitan untuk melakukan pemesanan mulai dari memilih desain pakaian sampai pemilihan bahan yang akan dibuat. Masalah lain yang timbul yaitu dalam memperkenalkan desain pakaian terbaru kepada pelanggan yang berada di luar Kota Bandung, sehingga pelanggan di luar kota Bandung tidak dapat melihat langsung desain produk pakaian terbaru yang ada dan akan memakan banyak waktu jika harus datang ke tempat konveksi. 

ISI

Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada link video : https://youtu.be/uhjATua4bQM

Konveksi d’jait merupakan sebuah konveksi yang menyediakan pemesanan pakaian secara custom dimana pelanggan bisa memesan pakaian sesuai selera mereka. Sesuai dengan latar belakang di atas, permasalahan yang terjadi pada Konveksi D’Jait adalah proses pemesanan masih manual yaitu pelanggan harus datang ke tempat konveksi yang tentunya memakan waktu dan biaya yang besar khususnya bagi pelanggan yang berada di luar kota.

Untuk menjawab permasalahan tadi maka kami akan mencoba untuk membuat sebuah sistem untuk mengatasi masalah tadi yaitu dengan dibuatnya Sistem Pemesanan Pakaian Custom dengan Studi Kasus Konveksi D’Jait Menggunakan Framework CodeIgniter, dimana pemesan bisa memesan pakaian secara custom dimanapun ia berada dan tidak dibatasi oleh waktu.

Untuk itu, saya Eva Nur Fauziyah dan teman saya Mey Lina Rizqi Kurniawati mengajukan sebuah proposal yang berjudul “SISTEM PEMESANAN PAKAIAN CUSTOM STUDI KASUS KONVEKSI D’JAIT MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER”, dengan pembimbing Bapak Roni Andarsyah S.T., M.Kom. Alasan kami mengajukan pembimbing Bapak Roni Andarsyah S.T., M.Kom.  karena kami yakin proses pemesanan yang ada pada sistem yang akan kami buat bisa lebih terarah dan mampu mengatasi permasalahan yang kami sebutkan tadi.

KESIMPULAN

Jadi, Sistem Pemesanan Pakaian Custom dengan studi kasus Konveksi D’Jait ini diadakan untuk mengatasi masalah atau kasus pada konveksi d’jait.

SARAN

Kami berharap usulan pembimbing yang kami ajukan dapat disetujui oleh koordinator proyek 2 sehingga proses bimbingan dan pembuatan sistem bisa terselesaikan dengan lancar. Kami yakin bahwa hasil tidak akan mengkhianati usaha. Untuk itu kami akan berusaha dengan giat agar proyek 2 ini bisa selesai tepat waktu dan sesuai dengan apa yang diharapkan.

Nama : Eva Nur Fauziyah

NPM : 1144084

Kelas : 3A

Prodi : D4 Teknik Informatika

Mata Kuliah : Proyek 2

Url Github :https://github.com/AplikasiSistemPemesananPakaianCustom/Eva-Nur-Fauziyah.git

Referensi : evanf17/Sistem-Pemesanan-Pakaian-Custom-Studi-Kasus-Konveksi-D'Jait-Mengunakan-CodeIgniter

Link Plagiarism :

- smallseotools https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lbkVfY3MxNGdEU28,

- searchenginereports https://drive.google.com/open?id=0B92ST1sgUx1lRXNKWU92eGVVODA

Pengantar Sistem Informasi GIS (pertemuan 1)

Nama : Eva Nur Fauziyah

NPM : 1144084

Kelas : 3A

Prodi : D4 Teknik Informatika

Mata Kuliah :Sistem Informasi Geografis

Latar Belakang 

Seperti yang kita ketahui, bentuk dari bumi itu adalah bulat. Untuk memperjelas bentuk permukaan bumi maka munculah sebuah ilmu tentang sistem informasi geografis. Pada tahap awal, yang akan dibahas yaitu pengertian SIG, koordinat dan aplikasi yang dipakai.

ISI

A. Pengertian 

Sistem : proses yang melibatkan seluruh aspek untuk mencapai satu tujuan. Informasi : hasil pengolahan data Geografis : terdiri dari dua kata yaitu geo dan grafis. geo adalah bumi dan grafis adalah bentuk bumi. Jadi Sistem Informasi Geografis adalah sistem informasi khusus yang mengelola dimana hal tersebut memiliki informasi spasial (ruang).

B. KOORDINAT

Dalam google map seperti yang kita ketahui, disana terdapat Long dan Lat. Dimana Long tersebut adalah Longitude dan Lat itu adalah Latitude. Garis Longitude adalah garis vertikal yang mengatur sudut suatu titik dengan garis khatulistiwa. Sedangkan garis latitude/prime meridian adalah garis horizontal yang mengukur suatu titik dengan titik nol di bumi. Titik 0 bumi itu terdapat di kota Greenwich. Kenapa di kota Greenwich dan dijadikan patukan waktu dunia yang sering kita sebut dengan GMT (Greenwich Mean Time)? Karena Inggris adalah negara yang kuat dan yang paling sering menjajah negara yang lainnya, selain itu Greenwich itu dijadikan untuk keperluan navigasi pelayaran kerajaan Inggris, jadi tidak ada satupun negara yang berani protes tentang Greenwich dijadikan sebagai titik 0 bumi. Satuan dari koordinat itu adalah derajat karena derajat adalah satuan untuk mengukur benda yang bulat. Nilai maksimal dari garis latitude adalah 90 derajat. Sedangkan nilai maksimal dari garis longitude adalah 180 derajat.

C. APLIKASI BELAJAR SIG 

Untuk mempelajari dan memahami lebih lanjut tentang GIS, bisa menggunakan bantuan aplikasi sebagai berikut: 1. QGIS 2. Map Server

Kesimpulan 

Jadi, Sistem Informasi Geografis ini adalah ilmu untuk mempelejari bentuk ruang bumi yang diukur melalui kordinat (long, lat). Untuk mempelajari lebih lanjut tentang SIG, bisa menggunakan aplikasi QGIS dan Map Server.

Referensi : 

http://kerajaanweb.com/technology/pengertian-sistem-informasi-geografis/

http://obengplus.com/artikel/articles/161/1/Membaca-Koordinat-GPS-dengan-Latitude-dan-Longitude.html#.WAIHmvl97IU

Link github : https://github.com/evanf17/GIS.git

Link youtube : https://youtu.be/bzUcEKNsA8Y

Link plagiarism : 

1. Smallseotools

2. searchenginereports

Untuk lebih jelasnya mari kita lihat penjelasannya secara langsung:

Sekian terimakasih